PERSEPSI MASYARAKAT MUNA TERHADAP REKONSTRUKSI BENTENG WUNA

Authors

  • Amin langaja Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo
  • Abdul Jalil Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo

DOI:

https://doi.org/10.33772/kabanti.v5i1.1102

Keywords:

Benteng, masyarakat, Presepsi, Rekontruksi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan persepsi masyarakat Muna terhadap rekonstruksi Beteng Wuna di Desa Unit Pemukiman Wuna Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna. Penelitian Ini menggunakan teori budaya sebagai sistem kognitif oleh Ward Goodenough dengan menggunakan metode etnografi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi masyarakata muna terhadap benteng wuna mempengaruhi tingkah laku mereka, karena dengan diadakanya rekonstruksi benteng tesebut sehingga pemeritah kabupaten munamembuat sebuah peraturan desa untuk menghidupkan kemali benten dan menjalankan beberapa huku yang perna berlaku di dalam kawasan benteng. Selain itu juga masyarakat desa Unit Pemukiman Wuna juga masih menjalankan beberapa tradisi yang ada sejak zaman kerajaan muna masih Berjaya disana hingga sekarang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Husbah, Z. M. (2018). Wisata Sejarah di Sulawesi Tenggara. Kendari : Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara.

Couvreur, J. (2001). Sejarah dan Kebudayaan Kerajaan Muna. Kupang: Artha Wacana Press.

Sarlito, Wirawan. Sarwono. (1983). Pengantar Umum Psikologi. Jakarta : Bulan Bintang.

Faradina, Triska. (2007) . Gambaran Persepsi Supir Bajaj Daerah Pangkalan Blok M terhadap Keselamatan Berkendara di Jalan Raya tahun 2007. Depok : Universitas Indonesia

Siagian, Sondang. P. (1989). Teori dan Praktek Kepemimpinan. Jakarta: Rineka Cipta.

Prasilika, Tiara. (2007). Studi Persepsi Resiko Keselamatan Berkendara Serta Hubungan Dengan Locus Of Control Pada Mahasiswa FKM UI Yang Mengendarai Motor 2007. Depok : Universitas Indonesia

Robbins, Stephen P. (1996). Perilaku Organisasi Edisi ke 7 (Jilid II). Jakarta : Prehallindo

Thoha, Chabib. (1999). Metodologi Pengajaran Agama. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ariyati. (2018) . Persepsi Masyarakat Sumpu Terhadap Rumah Gadang. Juranal Rekayasa 50-62

Huzairin, M. Deddy. (2018). Rekonstruksi visual sumur putaran komplek pertambangan orange narsan di Penggarong Kabupaten Banjar. Prosisding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah 254-262

Ririmasse, M. N. (2005). Jejak dan Prospek penelitian Arkeologi di Maluku. Kapata Arkeologi , 35-55.

Ramadina, S. Putri. (2018). Konvluen Budaya Pada Gaya Visual Ilustrasi Naskah Sejarah Banten. Jurnal Itenar Rekarupa 22-27.

Goodenough, W.H. (1957) Cultural Anthropology and Linguistic. Dalam Report of the Seventh Annual Round Table Meet ing on Linguistics and Language Study, ed. P. Garvin. Wa shington D.C.: Georgetown Univ. Monogr. Ser. Lang, and Ling

Jame, .Spradley. (2007). Metode Etnografi.. Yogyakarta : Tiara Wacana.

Additional Files

Published

2021-06-16

Issue

Section

Volume 5 Nomor 1, Januari - Juni 2021

How to Cite

PERSEPSI MASYARAKAT MUNA TERHADAP REKONSTRUKSI BENTENG WUNA. (2021). KABANTI : Jurnal Kerabat Antropologi, 5(1), 68-74. https://doi.org/10.33772/kabanti.v5i1.1102

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >> 

Similar Articles

1-10 of 78

You may also start an advanced similarity search for this article.