PENGUATAN IDENTITAS BUDAYA LOKAL MELALUI PELESTARIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI TENUN MASYARAKAT MUNA DI DESA MASALILI KABUPATEN MUNA
DOI:
https://doi.org/10.33772/tm0fr689Keywords:
Budaya Lokal; Tenun; pelestarian budaya; Industri tenunAbstract
Jurnal Ini membahas studi kasus tentang penguatan identitas budaya lokal melalui pelestarian dan pengembangan industri tenun tradisional di Desa Masalili. Penelitian ini menggambarkan bagaimana sebuah program pemberdayaan masyarakat dapat membawa dampak positif yang signifikan pada komunitas pedesaan dengan mengutamakan warisan budaya lokal. Program ini berfokus pada tiga aspek utama: penguatan keterampilan pengrajin tenun, penguatan pendapatan masyarakat lokal, dan penguatan kesadaran budaya di kalangan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program ini berhasil meningkatkan keterampilan pengrajin, menghasilkan produk tenun berkualitas tinggi, dan menjadikan mereka sebagai penjaga pengetahuan tradisional. Selain itu, program ini memberikan peluang ekonomi yang signifikan dengan peningkatan pendapatan masyarakat lokal dan meningkatkan kesadaran budaya dalam komunitas. Artikel ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana pelestarian warisan budaya lokal dapat menjadi pendorong pengembangan ekonomi dan sosial di pedesaan, serta menjaga keberlanjutan tradisi berharga.
References
Darmawati, D. (2023). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Sarung Tenun Samarinda: Studi Potensi Ekonomi Kreatif Perempuan Samarinda dalam Perspektif Ekonomi Islam. 9, 28–45. https://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/3127%0Ahttps://repository.uinsi.ac.id/bitstream/handle/123456789/3127/Nilai-Nilai Kearifan Lokal Sarung Tenun.pdf?sequence=1
Lusianai, W. O., Jabar, A. S., Nurfikria, I., & Idrus, S. H. (2019). Komodifikasi Dan Makna Simbolik Motif Tenun Muna Sebagai Bentuk Kearifan Lokal Masyarakat Kabupaten Muna. Journal Publicuho, 2(2), 52. https://doi.org/10.35817/jpu.v2i2.7227
Lusianai, W. O., Tarifu, L., Nurfikria, I., & Jabar, A. S. (2019). INDUSTRI KREATIF “TENUN MUNA†DAN PEMASARAN ONLINE (studi deskriptif dinamika pemasaran hasil tenun daerah Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara). LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi, 7(2).
Ode Sarnimila, L., Upe, A., Program, M., Administrasi, S., Pascasarjana, P., Halu, U., & Kendari, O. (2022). Strategi Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Kain Tenun Di Masalili Keacamatan Kontunaga Kabupaten Muna Village Government’S Strategy in Empowering the Community Through the Woven Fabric Program in Masalili, Kontunaga District Muna District. Jurnal Administrasi Pembangunan Dan Kebijakan Publik, 13(2), 2502–5589.
Sari, R. I., & Budiani, S. R. (2018). Analisis Strategi Pemasaran Industri Tenun di Desa Wisata Gamplong Kabupaten Sleman. Majalah Geografi Indonesia, 32(1), 98. https://doi.org/10.22146/mgi.30063
Utami, N. A., Bagiastra, I. K., & Suyasa, I. M. (2023). Potensi Budaya Di Desa Wisata Pengadangan Kabupaten Lombok Timur Sebagai Daya Tarik Wisata. Journal Of Responsible Tourism, 2(3), 635–648. https://doi.org/10.47492/jrt.v2i3.2553