PENGUATAN LITERASI BUDAYA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK DI DESA BIMA MAROA KECAMATAN MORAMOKABUPATEN KONAWE SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.33772/s9eqg139Keywords:
Literasi Budaya, Pembentukan Karakter, Nilai-Nilai BudayaAbstract
Program penguatan literasi budaya di Desa Bima Maroa menekankan pentingnya kolaborasi antara orang tua dan anak dalam pembentukan karakter melalui pengajaran nilai-nilai budaya lokal. Meskipun menghadapi tantangan seperti keterbatasan waktu, sumber daya, dan kendala komunikasi, program ini berhasil memperkuat ikatan keluarga dan meningkatkan pemahaman budaya di kalangan anak-anak. Dengan saran-saran seperti peningkatan pelatihan bagi orang tua, fleksibilitas dalam pelaksanaan program, dan penggunaan teknologi, diharapkan program ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat setempat.
References
Adrian, H., & Resmini, W. (2019). Pengaruh Globalisasi Terhadap Nilai-Nilai Budaya Pada Rumah Tradisional Masyarakat Sade Lombok Tengah. CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 6(2), 13. https://doi.org/10.31764/civicus.v6i2.670
Anisyah, N., Marwah, S., & Yumarni, V. (2023). Pendidikan Karakter dalam Pembentukan Akhlak Anak Pra Sekolah. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 287–295. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i1.164
Raharjana, D. T., & Kutanegara, P. M. (2019). Pemberdayaan Masyarakat di Kawasan Cagar Budaya. JURNAL TATA KELOLA SENI, 5(1), 50–65. https://doi.org/10.24821/jtks.v5i1.3145
Yuliana, Y. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal Untuk Mendukung Ekonomi Keluarga. Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 237–241. https://doi.org/10.32696/ajpkm.v2i2.210