CAMPUR KODE DALAM PROSESI ADAT PERKAWINAN ETNIS KULISUSU DI DESA LAKANSAI KECAMATAN KULISUSU UTARA KABUPATEN BUTON UTARA
DOI:
https://doi.org/10.33772/cakrawalalistra.v5i1.1794Keywords:
Campur kode, Etnis Kulisusu, Perkawinan.Abstract
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk-bentuk campur kode, serta faktor-faktor penyebab terjadinya campur kode dalam Prosesi Adat Perkawinan Etnis Kulisusu. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk campur kode dan faktor-faktor penyebab terjadinya campur kode pada Prosesi Adat Perkawinan Suku Kulisusu di Desa lakansai kecamatan Kulisusu Utara Kabupaten Buton Utara .Jenis penelitian ini adalah penelitian l apangan, metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data lisan yang diperoleh dari Prosesi adat Perkawinan.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik rekam, teknik simak, teknik catat dan teknik wawancara. Berdasarkan hasil dari penelitian ini menunjukkan ada beberapa bentuk campur kode yang terdapat berupa penyisipan kata, frasa, dan klausa. Adapun faktor yang penyebab terjadinya campur kode campur kode yaitu: 1. Campur kode karena penutur lupa bahasa daerahnnya, 2. Campur kode karena penutur melakukan penegasan dan penjelasan, 3. Campur kode karena pengaruh perkembangan zaman, 4. Campur kode terjadi karena pengaruh sengaja atau tidak sengaja menggunakan bahasa Indonesia, 5. Campur kode karena faktor gengsi dan akademik, 6. Campur kode karena faktor tidak memiliki padanan bahasa Kulisusu.
Kata kunci : Campur kode, Etnis Kulisusu, Perkawinan.
References
Chaer, Abdul dan Leonie Agustina.(1994). Sosiolinguistik Perkenalan awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Hwerawati. (2016) “Campur Kode Dalam PeristiwaKomunikASIH di Lingkungan Sekolah SMA Negeri Satu Kabangkaâ€. Skripsi, Kendari: Universitas Halu Oleo.
Irawan, Agus Purna. (2017). “Campur Kode dalam Upacara Perkawinan Etnis Moronene di kelurahan Tandebura kecamatan Watubanga Kabupaten Kolakaâ€. Skripsi, Kendari: Universitas Halu Oleo.
Nababan. (1984). Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta: Gramedia.
Pratiwi. (2016). “Campur Kode dalam Novel Ibuk Karya Iwan setyawanâ€. Skripsi, Kendari: Universitas Halu Oleo.
Sumarsono. (2013). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wijana. (2014). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka pelajar.
Yutisan, Sri. (2019). “Campur Kode pada Peristiwa Jual Beli di Pasar SP 6 Desa Puunggawukawu Kecamatan Benua Kabupaten Konawe Selatanâ€. Skripsi, Kendari: Universitas Halu Oleo.
Zalfiani. (2011). “Campur Kode dalam Peristiwa Jual Beli di Lingkungan Pasar sentral Kulisusu Kabupaten Buton Utaraâ€. Skripsi. Kendari: Universitas Halu Oleo.